Kunci sukses mendapat maaf dari kekasih adalah dengan membicarakannya secara baik dan jujur. Jujur menjadi kunci utama mendapatkan maaf dari kekasih walaupun terkadang harus mendengar semua kemarahan si dia. Agar sukses dimaafkan kekasih, berikut ini cara menyampaikan maaf pada kekasih.
1. Ekspresi Penyesalan
Ucapkan kalimat tersebut bukan diiringi kata 'Aku minta maaf jika...' tapi dengan kalimat 'Aku minta maaf karena kemarahanku, kemalasanku, dan lain-lain, membuat hubungan kita memanas'. Saat meminta maaf, kamu bisa meminta pasangan menambahkan poin apa yang seharusnya kamu sadari kalau itu salah. Tunjukkan betapa kamu telah menyesal.
2. Hindari Berusaha Membela Diri
Ucapkan permintaan maaf secara jujur dan tidak berbelit-belit. indari membela diri ketika meminta maaf dengan pasangan. Berusaha membela diri sendiri bisa membuat pasangan semakin marah dan menyebabkan pertengkaran baru. Membela diri boleh dilakukan jika masalah yang terjadi karena kesalahpahaman atau salah komunikasi bukan disebabkan oleh perbuatan kamu.
"Semua orang nggak senang kalau orang yang dianggap salah membela diri. Meminta maaf atau membela diri? Kecuali miscommunication baru kita omongin berdua nggak usah memaksa orang lain minta maaf sama kita atau kita minta maaf ke dia. Pada saat kita nggak ngerasa salah maka kita jelasin dulu duduk permasalahannya di situ kita boleh membela diri," saran psikolog klinis dewasa Rosdiana Setyaningrum, MPsi, MHPEd kepada Wolipop baru-baru ini.
3. Memberikan Solusi
Yakinkan si dia bahwa kamu tidak akan mengulangi lagi kesalahan yang telah dibuat. Kalau memang sikap atau perkataan kamu menyebabkan masalah, terlibatlah dalam mencari solusi untuk mengatasinya. Jangan mencari alasan atas kesalahan kamu misalnya dengan mengatakan, 'aku baru saja melalui hari yang buruk'. Berikan solusi bagaimana agar apa yang kamu lakukan itu tak terulang lagi di masa depan. Ini akan membuatnya nyaman dan bisa kembali percaya dengan kamu.
4. Kapan Waktu yang Tepat untuk Minta Maaf?
Saat meminta maaf juga dibutuhkan perhitungan waktu yang tepat. Hindari waktu ketika si dia tengah sibuk atau pulang kerja, karena kondisinya yang lelah bisa membuatnya semakin emosi.
Menurut psikolog Rosdiana, pagi hari menjadi waktu yang tepat untuk membicarakan masalah dengan pasangan. "Sebenarnya pukul 10 sampai 11 pagi itu waktu yang tepat untuk ngomong karena orang juga sudah bangun pagi dan masih segar," tutur wanita lulusan Universitas Indonesia itu.
Sumber : wolipop
Categories:
Socialicious